Senin, 31 Mei 2010

Akhir Pertemuan

     Setiap ada kelahiran, kematian pun 'kan setia mengiringi. Setiap ada perjumpaan pasti 'kan ada perpisahan, entah itu lambat ataupun cepat. Ya.. aku pham akan hukum alam yang sedemikian.. namun, satu hal yang tak dapat ku pahami, disetiap kali perpisahan itu menghampiri..
kepedihan selalu terasa sangat menyesakkan hingga hati pun tak kuasa menahan air mata yang perlahan jatuh membasahi pipi.
     Mungkin begitulah diriku disaat menghadapi kenyataan yang menyakitkan. Tapi, aku yakin bukan hanya diriku saja yang merasakan hal yang sedemikian.. Kebahagian di awal perjumpuaan pasti 'kan terasa menyedihkan disaat semuanya berakhir. Tapi, dikala hal tersebut menghampiri, hal yang perlu kuteguhkan dalam hati ialah menjadikan perpisahan ini sebagai bukti nyata dari bentuk kefanaan dunia.
"barang siapa yang meninggalkan sesuatu ikhlas karena Allah maka Allahkan menggantikannya dengan sesuatu yang jauh lebih baik.."
ya.. tak ada yang kekal di dunia ini. Kekekalan 'kan kita jumpai di dunia akhirat kelak. Makanya, kita harus membenahi diri sebaik mungkin. Memperindah tatanan iman dan ketaqwaan di dalam hati sehingga akhir pertemuan kita di dunia dapat kita tebus dengan pertemuan yang kekal, InsyaAllah di akhirat nanti. Di surga-Nya.
    Untuk itu kita harus berusaha untuk mdndapatkan surga Allah Subhanahu wata'ala, sehingga kita bisa berjumpa dalam ridha-Nya tanpa akan menemui perpisahan lagi.
Bukankah Allah telah berfirman dalam surah Al-kahfi:107-108 "sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal shaleh. Bagi mereka adalah surga firdaus sebagai tempat tinggal. Mereka kekal di dalamnya, mereka tidak ingin berpindah dari padanya"

   Hapuslah air mataku dengan senyummu sebagai tanda perpisahan kita. Aku yakin waktu 'kan kembali mempertemukan kita tuk merajut cinta karena Allah Subhanahu wata'ala.