Denting alunan waktu membekas pilu
Tak mampu pudarkan bias jiwamu
dalam prisma hati
dalam prisma hati
meski masa telah berganti,..
rona siluet jingga di ufuk barat
masih membayangi senyuman terakhirmu
masih membayangi senyuman terakhirmu
membius dunia sadarku
melayangkan angan ke masa Dia merenggut
jiwamu dari sisiku
jiwamu dari sisiku
walau belasan dekade zaman telah berganti
tetap saja bayangmu tak 'kan terhapus gelap
kuikrarkan setia yang tak usai
'kan kujaga rinduku hingga
perjumpaan di altar firdaus
perjumpaan di altar firdaus
wah wah, hebat gitu puisi kamu.
BalasHapussayasukamerapu.. terima kasih ^.^
BalasHapusnice poem.. :)
BalasHapusthanks tika ˇˇ
BalasHapus